11 Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Menghancurkan Pernikahan

Tuesday, September 18, 2012



Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Menghancurkan Pernikahan. Walaupun awalnya terlihat tidak berbahaya, namun kebiasaan-kebiasaan sehari-hari lama kelamaan bisa menjadi penghancur pernikahan. Kebiasaan-kebiasaan ini awalnya tidak disadari sebagai suatu hal yang buruk, namun ternyata setelah cukup lama, pasangan baru sadar kalau rumah tangga mereka bisa retak.



Apa saja kebiasaan buruk yang harus dihindari dalam rumah tangga? Bagaimana cara menghindarinya?



Berikut Ini 11 Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Menghancurkan Pernikahan, seperti dikutip dari Red Book:


Pernikahan

1. Meremehkan Hal Kecil

Hal yang dapat menghancurkan pernikahan tidak hanya hal besar seperti perselingkuhan ataupun kecanduan pada hal tertentu. Kadang hal paling kecil pun bisa menjadi penghancur pernikahan Anda. Menurut Victoria Fleming, PhD yang merupakan terapis pernikahan dan penulis buku 'You Complete Me and Other Myths that Destroy Happily Ever After', hal kecil yang tidak segera dikemukakan lama kelamaan bisa menjadi besar seperti halnya bola salju yang sedang menggelinding. Oleh karena itu berusahalah untuk selalu berkomunikasi secara terbuka. Sikap humoris juga penting diterapkan agar pernikahan tetap awet.



2. Berhubungan dengan Mantan Kekasih Melalui Facebook


Dr. Fleming mengatakan bahwa rasa penasaran akan kehidupan mantan kekasih adalah hal yang alami, namun dengan berhubungan dengannya di Facebook itu menandakan bahwa Anda mencari sesuatu darinya yang tidak Anda dapatkan dari pasangan. Selain itu, tidak sedikit pula klien Dr. Flemming yang akhirnya ketahuan oleh pasangannya sedang berhubungan dengan mantan kekasih melalui Facebook. Hubungan dengan mantan kekasih yang gagal pasti terjadi karena suatu hal; maka dari itu daripada menghabiskan waktu dan tenaga untuk berhubungan melalui Facebook dengannya, lebih baik berusaha membuat hubungan pernikahan Anda yang sekarang semakin bahagia.



3. Lebih Memilih Gadget daripada Ciuman Selamat Malam


Saat ini banyak orang yang sangat tergila-gila dengan gadget miliknya sehingga lama kelamaan bisa menjauhkan hubungan dengan orang terdekatnya. Dunia tidak akan berakhir jika Anda tidak mengecek pesan yang masuk ke telepon genggam Anda selama pukul 10 malam sampai pukul 7 pagi. Ciumlah pasangan Anda sebelum tidur karena itu adalah hal yang penting. Dengan melakukan kebiasaan tersebut Anda seakan berkata padanya bahwa dia adalah orang yang ingin Anda lihat sebelum tidur dan orang pertama yang dilihat saat bangun di pagi hari. Kebiasaan ini dapat membuat hubungan pernikahan terasa saling mendukung satu sama lain dan akan menciptakan hubungan yang kuat.



4. Melupakan Sifat Humoris Anda


Menurut Lois Barth yang berprofesi sebagai motivator, sangatlah mudah untuk terkena TRS (terminal roommate syndrome) yaitu saat setiap waktu habis pada berpikir secara logis tentang hubungan Anda dan berusaha mendapat keuntungan dari hal tersebut. Carilah cara untuk sedikit 'bermain-main' saat menghadapi tantangan, contohnya saat mengakali cara menyampaikan kritikan secara humoris dan kreatif namun pesannya tetap tersampaikan.



5. Tidak Menghargai


Pria ingin merasa dihargai. Mulailah tunjukkan bahwa Anda menghargai dia dari hal-hal terkecil seperti memberikan pelukan atau pujian saat dia mengerjakan pekerjaan rumah, contohnya saat mencuci piring kotor yang ada di dapur. Kesalahan yang kadang terjadi adalah Anda malah membandingkan betapa kecilnya pekerjaan rumah yang dia selesaikan jika dibandingkan dengan apa yang Anda lakukan. Sebaliknya, jika Anda menghargai apa yang dia lakukan maka dia akan semakin rajin membantu meringankan pekerjaan rumah.



6. Banyak Mengurus Hal Lain


Kurangilah waktu dan tenaga Anda untuk mengurusi hal lain di luar pasangan Anda. Daripada terlalu sering mengurusi hal lain yang hanya membuat Anda semakin stres, lebih baik perbanyaklah waktu dengan pasangan Anda agar hubungan Anda dan dia semakin terasa bersemangat.



7. Terlalu Banyak Menghabiskan Waktu Sendiri-Sendiri


Memiliki kehidupan sosial dengan teman-teman tentu adalah hal yang menyenangkan. Namun jika Anda terlalu asyik menghabiskan waktu bersama teman-teman dan mulai melupakan menghabiskan waktu berduaan dengan pasangan, maka keintiman hubungan yang ada bisa jadi berkurang. Setidaknya sebulan sekali cobalah membuat acara yang melibatkan pasangan dan teman-teman Anda agar keduanya menjadi seimbang.



8. Kurang Tidur


Hubungan bisa memburuk saat salah satu pasangan mengalami insomnia seperti apa yang dikemukakan dalam penelitian yang dimuat dalam jurnal 'Sleep'. Terkadang jam tidur yang cukup harus dikorbankan karena banyaknya pekerjaan kantor maupun rumah yang masih menumpuk namun tetap ingatlah untuk mengutamakan kesehatan dan pernikahan Anda.



9. Membicarakan Segalanya


Komunikasi yang terbuka adalah kunci dari pernikahan yang berhasil, namun segalanya yang berlebihan tentulah tidak baik. Kurangilah tuntutan Anda akan kebiasaan buruk suami Anda seperti menyuruhnya merapikan sepatunya ataupun menyuruhnya membantu Anda mengatasi suatu hal. Daripada terus-terusan menegur kebiasaan buruk pasangan, lebih baik Anda mulai mengoreksi kebiasaan buruk Anda sendiri. Dengan sendirinya, pasangan akan menjadi lebih berinisiatif setelah Anda tidak terus-terusan menuntutnya.



10. Berbohong Tentang Pengeluaran


Mungkin Anda tidak sengaja tergoda melihat diskon besar-besaran dan kemudian menghabiskan uang lebih dari budget yang ditentukan lalu akhirnya memutuskan untuk menyembunyikan belanjaan Anda dari pasangan. Janganlah tergoda untuk melakukan hal seperti itu karena itu bisa saja menjadi penghancur hubungan.



11. Lebih Memperhatikan Anak-Anak Daripada Suami


Orangtua cenderung memberikan perhatian ekstra kepada anak-anaknya dan mulai mengurangi perhatian kepada pasangan. Cobalah untuk menyeimbangkan perhatian Anda kepada anak-anak dan pasangan karena ketidakseimbangan yang ada bisa saja menyebabkan pernikahan retak.




0 comments:

Post a Comment